Rabu, 07 November 2012

PLC

                                             PLC (Programmable Logic Controller)


A. Apakah PLC itu?
Sebelum adanya Programmable Logic Controller ,sudah banyak peralatan kontrol sekuensial,
semacam cam shaft dan drum. Ketika relay muncul, panel kontrol dengan relay menjadi
kontrol sekuens yang utama. Ketika transistor muncul, solid state relay diterapkan pada
bidang dimana relay elektromagnetik tidak cocok diterapkan seperti untuk kontrol dengan
kecepatan tinggi.
Sekarang sistem kontrol sudah meluas sampai ke keseluruhan pabrik dan sistem kontrol total
dikombinasikan dengan feedback, pemrosesan data dan sistem monitor terpusat.
B. Yang dapat dikerjakan oleh PLC
1. Untuk Tipe Kontrol URUTAN (Sekuens) :
a. Pengganti Relay Kontrol Logic Konvensional termasuk Timer/Counter.
b. Pengganti Pengontrol card PCB.
c. Sebagai mesin Kontrol Auto/Semi Auto/Manual dan proses-proses.
2. Untuk Tipe Kontrol Canggih :
a. Operasi Aritmatik (+,-,x,:)
b. Penanganan Informasi.
c. Kontrol Analog (Suhu,Tekanan, dll).
d. PID Control (Proportional-Integral-Derivatif)
e. Kontrol Servo Motor.
f. Kontrol Stepper Motor.
3. Untuk Tipe Kontrol Pengawasan :
a. Proses monitor dan alarm.
b. Monitor dan diagnosa kesalahan.
c. Antarmuka dengan komputer (RS232C/RS 422).
d. Antarmuka Printer/ASCII.
e. Jaringan kerja Otomatisasi Pabrik.
f. Local Area Network.
g. Wide Area Network.
h. FA (Factory Automation), FMS (Factory Management System), CIM (Computer Integration
Management), dll.
C. Keuntungan dari penggunaan PLC dalam Otomatisasi
1. Waktu Implementasi proyek dipersingkat.
2. Modifikasi lebih mudah tanpa biaya tambahan.
3. Biaya proyek dapat dikalkulasi dengan akurat.
4. Training penguasaan teknik lebih cepat.
5. Perancangan dengan mudah diubah dengan software, perubahan dan penambahan dapat
dilakukan pada software.
6. Aplikasi kontrol yang luas.
7. Maintenance yang mudah. Indikator Input dan Output dengan cepat dan mudah dapat diketahui
pada sebuah system. Konfigurasi output dengan tipe relay plug in.
8. Keandalan tinggi.
9. Perangkat kontroller standar.
10. Dapat menerima kondisi lingkungan industri yang berat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar